Selasa, 28 Oktober 2014

Saya Lulusan S1 Teknik Pertambangan, Bakal Jadi Apa Sih Saya Di Perusahaan Kontraktor Tambang?

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pertama-tama saya ucapkan selamat hari sumpah pemuda 28 Oktober untuk teman-teman yang selalu berjiwa pemuda pejuang Indonesia. Kedua, Alhamdulillah blog saya sudah mencapai 1000 views per hari ini, terimakasih buat teman-teman sekalian.

Judul di atas bisa jadi pertanyaan yang muncul setelah teman-teman lulus kuliah. Kalau pertanyaan saya dulu setelah lulus sih gimana saya bisa cepet membahagiakan orang tua (nikah, red.). Ehem..

4-6 tahun (plis jangan lama-lama, kasian yang udah “menunggu-nunggu” kalian) belajar tambang, dari yang “dasar” dan bukan pelajaran tambang seperti matriks dan ruang vektor sampai expert seperti mekanika batuan dan turunannya. Ada yang tugas akhirnya membuat rancangan lereng sampai membuat penyaliran. Beruntunglah kalian kalau kerja di dunia tambang, pekerjaan kalian tidak jauh berbeda dengan dasar ilmu kalian, paling hanya sedikit disederhanakan.

Jadi secara umum pekerjaan fresh-grad tambang ada 2: Production/Operation atau jadi Engineer. Mari kita bahas satu persatu:

1. Production/Operation

Kalau setiap pasukan perang punya komandan untuk setiap peleton pasukannya, maka di tambang perlu komandan juga untuk mengatur setiap pekerjaan di tambang. Di setiap perusahaan berbeda-beda menyebut bagian ini, ada yang menyebut GL, ada juga production engineer, kalau bahasa keren disebutnya “mandor” (foreman/supervisor). Tidak semua perusahaan mempekerjakan lulusan S1 untuk menjadi mandor ini, ada beberapa mandor juga berasal dari teman-teman ex-operator yang memiliki kualitas yang di atas rata-rata.

Pekerjaan mandor ini mengatur sedemikian rupa sehingga peralatan maupun operatornya bekerja sesuai dengan plan yang telah ada juga secara Safety, Productivity maupun Quality-nya berjalan dengan baik. Inilah kelebihan para lulusan S1 dibanding para mandor ex-operator, para lulusan S1 telah memiliki bekal secara keilmuan tambang yang lebih dalam dibanding yang lain. Kekurangannya ialah secara pengalaman para fresh-grad biasanya kaget saat terjun ke lapangan untuk mengatur orang (operator) yang berupa-rupa sifatnya. Disinilah seni dari seorang mandor di lapangan.

2. Engineer

Tukang atur-atur kalo saya menerjemahkannnya. Atur-atur yang sesuai dengan pekerjaan yang dikerjakan. Untuk engineer ini ada beberapa spesialisasi, antara lain: mine plan engineer, drill & blast engineer, dewatering engineer (biasanya digabung dengan mine plan), geology & geotechnical engineer.

Mine-plan engineer di kontraktor tugasnya secara umum merencanakan plan dari client (owner) yang biasanya berupa plan tahunan atau semester. Dipecah menjadi plan 3 bulanan, bulanan, maupun mingguan dan harian. Masing-masing plan ini mengatur supaya pekerjaan di tambang dapat sesuai dengan yang direncanakan client dan sesuai dengan kontrak yang ada.
Drill & blast engineer tugasnya secara umum adalah mendesain lubang peledakan yang efektif dan efisien sehingga dihasilkan material yang mudah untuk digali.
Dewatering engineer tugasnya secara umum adalah mengatur kebutuhan pompa untuk mengalirkan air dari sump (atau kolam-kolam yang mengganggu produksi) ke luar tambang.
Geology & geotechnical engineer tugasnya secara umum adalah memonitor pergerakan lereng sehingga tambang dapat dikatakan aman menurut kriteria keamanan yang digunakan.

Tidak semua engineer yang saya sebutkan di atas ini ada di setiap site tambang dan ada juga yang tidak tersebut di sini karena pekerjaan kontraktor bergantung dari kontrak yang dibuat dengan client sehingga bisa saja ada pekerjaan yang berbeda di tiap sitenya.
Ada beberapa jenis pekerjaan selain yang saya sebutkan di atas. Seperti Mine Reporting, Cost Controller, Business Development dan lainnya tetapi saya tidak sebutkan di sini karena ilmu saya yang terbatas dan belum sampai ke sana.

Sekian isi blog saya yang seingkat ini, semoga dapat bermanfaat untuk teman-teman yang ingin melangkah menjejaki karir di dunia kontraktor tambang. Saran maupun kritik saya harapkan sekali untuk kemajuan saya dalam menulis blog selanjutnya.

Silakan bagi teman-teman yang ingin membaca cerita saya tentang test di beberapa kontraktor tambang bisa mampir ke sini.

Akhir kata,
“No Mining, No Civilization” - Prof. SN
Ini lagi diservis, bukan lagi produksi ^_^v


Wassalamualaikum Wr. Wb.